Saya lumayan sering bikinin bakso untuk Hanif, minimal
sekali seminggu. Rotasi asupan protein memang dianjurkan oleh dokternya Hanif.
Bahannya:
300 gram daging sapi giling
3 sdm tepung
kentang
3 sdm tepung sagu
4 siung bawang putih
2,5 sdt garam
½ sdt lada putih
air es secukupnya
Cara membuat:
- Parut bawang putih, campurkan semua bahan kecuali air.
- Uleni sambil ditambahkan air es sedikit demi sedikit. Uleni sampai adonan daging terlihat homogen alias tidak terlihat warna kemerahan daging tapi menyatu dengan tepung menjadi agak abu-abu. Air es ditambahkan hanya sampai adonan lemas dan agak lengket di tangan.
- Didihkan air. Lumuri tangan kiri dengan sedikit minyak goreng (biar ngga lengket), cetak bakso dengan telunjuk dan jempol sementara tangan kanan menyendok bulatan bakso ke air mendidih.
- Angkat bakso setelah mengapung. Biarkan dingin dan simpan dalam frezeer. Bakso siap dipakai untuk masakan apa saja.
Note: Bakso ini bentuknya tidak sehalus bakso bikinan abang-abang, karena nguleninnya pake tangan ya. Saya memakai tepung kentang setelah membaca bungkus bakso yang dijual di tukang sayur bahannya dari tepung kentang dan tapioka. Dan memang setelah dicoba, tekstur bakso lebih keras tapi tetap empuk. Selamat mencoba!!!