11 Sep 2014

Menukar Uang Rusak di Bank Indonesia

setelah disambung...masih ada yang bolong^^

Jika bukan karena Hanif, mungkin saya takkan pernah sampai ke Bank Indonesia untuk menukar uang yang rusak. Ya...akhir pekan lalu Hanif membongkar tas emaknya dan sukses merobek uang 100 ribuan 2 lembar!! Padahal di dalam dompet saya ada pecahan lain yang lebih kecil nominalnya, kenapaaa...yang disobek yang warnanya merah huhuhu... Mana itu uang titipan buat temen lagi:(. Komen suami malah "ya udahlah, bersyukur anaknya sudah bisa merobek." Iya sih *pasrah. Akhirnya saya pun menyambung 'puzzle' uang tersebut dengan selotip. Hiks...ada bagian yang ngga ketemu, uangnya jadi bolong di tengah. Minggu depannya saya mencoba membawanya ke bank dekat kantor. Tapi ternyata ditolak oleh teller-nya dan disarankan untuk menukar ke Kas Keliling BI (yang biasa ada di pasar-pasar). Ok...cari-cari info lah saya, ternyata kas keliling hanya ada menjelang lebaran. Mau ngga mau terpaksa harus ke BI. Biar lebih jelas, akan saya jabarkan dalam poin-poin yaa... 
  1. Pastikan uang yang rusak masih bisa dibuktikan keasliannya (nomor seri masih terbaca) dan berukuran lebih besar dari 2/3 ukuran uang utuh. Jika tersobek menjadi beberapa bagian, boleh saja direkatkan dengan selotip atau ditempel di atas kertas sehingga bisa dibandingkan ukuran uangnya.
  2. Pergi ke Bank Indonesia terdekat. Yang paling dekat dengan kantor saya ya BI yang di Thamrin. Tempat penukaran uang ada di Lobi Gedung C. Jam buka hanya sampai jam 11 siang. Ada dua pintu gerbang di BI Thamrin, gerbang yang di Budi Kemulyaan dan gerbang yang di Kebon Sirih. Saya baru tahu ketika akan pulang kalau ada gerbang yang langsung ke parkiran motor. Gerbangnya ada di antara SMKN 38 dan RS Budi Kemulyaan. Jadi ngga usah muter-muter ke parkiran. 
  3. Tukarkan ID (KTP/SIM) dengan ID tamu di pos pengamanan dekat gerbang Budi Kemulyaan. Nanti akan ditanyakan untuk keperluan apa, ID yang diberikan khusus penukaran uang.
  4. Pergi ke gedung C, ada di antara gedung B dan D (haha...iyalah). Letaknya lebih dekat dengan gerbang Budi Kemulyaan, tanya aja satpam^^
  5. Sebelum masuk ke lobi, setiap pengunjung diwajibkan melewati detektor macam di bandara. Lalu mengambil nomor antrian dengan mengisi data pribadi (nama, alamat) dan pake difoto! Jadi kalau mau ngerampok BI, pikir-pikir dulu deh hehe...
  6. Menunggu nomor antrian dipanggil. FYI, wifi di gedung BI jooosss...cepet banget *matawifigratisan
  7. Menuju loket penukaran uang rusak. Berhubung uang saya sudah tersusun rapi dan masih jelas nomor serinya, tak sampai 10 detik saya sudah mendapatkan gantinya. Desain baru lagi, ada warna kuning di pojokan uang 100ribu. Alhamdulillah...
Nah, cukup sekian sampai di sini. Semoga bermanfaat^^

di dalam lobby Gedung C

uang pengganti...baruuu

gerbang parkir motor (sebelah SMKN 38)